Pertanyaan: kalau kita beli buku, apa buku tersebut langsung dibaca semua?, baca dikit aja terus simpen lagi?, baca dikit dan keliatannya nggak bakal dibaca sampai tamat. Macem macem ya alasannya. Dari pengalaman saya kalau beli buku, maka buku tersebut dapat dikategorikan sebagai berikut:
1. Pinginnya dibaca sampai tamat tapi belum sempat2.
2. Nggak harus dibaca sampai tamat, sekali2 dibuka2 lagi.
3. Abis beli langsung dibaca sampai tamat.
Ini contoh contohnya:
Kategori 1, umumnya buku yang terkait dengan bidang kerjaan, selalu pingin beli dan baca sampai tamat. Masalahnya selalu sulit cari waktu untuk baca. Akhirnya ya, baca satu dua lembar terus kasih batas halaman simpen lagi. Buku kategori 1 yang pingin banget saya baca sampai tamat itu bukunya Daniel Yergin, the Prize, tebalnya 900-an halaman, ini cerita komplit mengenai sejarah industri minyak dibelahan dunia ini, termasuk motif politik dan ekonominya, sepanjang yang saya tahu, ini buku yang paling komplit dan menjadi referensi banyak buku lainnya. Oil Titan juga termasuk yang pingin dibaca tuntas, mengisahkan sejarah NOC di Middle East. Diantara buku tersebut, hanya 2 bukunya Daniel Johnston yang sudah khatam (International Petroleum Fiscal System & Production Sharing Contract, sama satu lagi, International Exploration Economics, Risk and Contract Analysis). Buku keluaran IMF juga bagus, judulnya: Fiscal Policy Formulation and Implementation in Oil Producing Countries, ini terdiri kumpulan paper paper, lumayan walaupun agak terlalu teoritis. Tentu saja nggak semua buku memenuhi harapan, bukunya Jim Haag, judulnya: The Acquisition & Divestiture of Petroleum Property, termasuk mengecewakan, judulnya sich boleh, isinya nggak banyak yang baru, tipis pula - padahal harganya relatif mahal. Ketipu judul dech. Covering Oil juga terlalu basic.
Kategori 2 termasuk jenis buku campur aduk, secara langsung nggak ada urusan dengan kerjaan, cuma menarik untuk dibaca, ada sejarah, geologi, marketing, ekonomi, etc. Dalam kategori ini, bukunya For GOD and Country termasuk yang menarik, (tapi belum sempat dibaca tuntas he he), ini cerita konflik seorang tentara muslim Amrik (James Yee) yang mendapat tugas di Guantanamo. Perfect Phrases for Executive Presentations juga bagus, lumayan kalau bosen pakai bahasa yang standard, disini banyak contoh kalimat pembuka dan penutup presentasi yang inspiratif. The Austrians - a thousand year odyssey, ini sejarah Austria, lumayan biar tahu dikitlah, gimana sejarahnya bangsa Austria ini. Ada satu lagi buku, yang malah dibukapun belum, ini buku geologi, The Deep Hot Biosphere - the Myth of Fossil Fuels.
Kategori 3, ini yang belakangan nggak sempat dibaca, dulu pas masih sendirian disini (keluarga belum nyusul) justru buku beginian yang selalu dibaca. Abis kalau pas susah tidur, pasti baca novel, kalau udah baca, ya dipaksa sampai selesai, penasaran soale.
1. Pinginnya dibaca sampai tamat tapi belum sempat2.
2. Nggak harus dibaca sampai tamat, sekali2 dibuka2 lagi.
3. Abis beli langsung dibaca sampai tamat.
Ini contoh contohnya:
Kategori 1, umumnya buku yang terkait dengan bidang kerjaan, selalu pingin beli dan baca sampai tamat. Masalahnya selalu sulit cari waktu untuk baca. Akhirnya ya, baca satu dua lembar terus kasih batas halaman simpen lagi. Buku kategori 1 yang pingin banget saya baca sampai tamat itu bukunya Daniel Yergin, the Prize, tebalnya 900-an halaman, ini cerita komplit mengenai sejarah industri minyak dibelahan dunia ini, termasuk motif politik dan ekonominya, sepanjang yang saya tahu, ini buku yang paling komplit dan menjadi referensi banyak buku lainnya. Oil Titan juga termasuk yang pingin dibaca tuntas, mengisahkan sejarah NOC di Middle East. Diantara buku tersebut, hanya 2 bukunya Daniel Johnston yang sudah khatam (International Petroleum Fiscal System & Production Sharing Contract, sama satu lagi, International Exploration Economics, Risk and Contract Analysis). Buku keluaran IMF juga bagus, judulnya: Fiscal Policy Formulation and Implementation in Oil Producing Countries, ini terdiri kumpulan paper paper, lumayan walaupun agak terlalu teoritis. Tentu saja nggak semua buku memenuhi harapan, bukunya Jim Haag, judulnya: The Acquisition & Divestiture of Petroleum Property, termasuk mengecewakan, judulnya sich boleh, isinya nggak banyak yang baru, tipis pula - padahal harganya relatif mahal. Ketipu judul dech. Covering Oil juga terlalu basic.
Kategori 2 termasuk jenis buku campur aduk, secara langsung nggak ada urusan dengan kerjaan, cuma menarik untuk dibaca, ada sejarah, geologi, marketing, ekonomi, etc. Dalam kategori ini, bukunya For GOD and Country termasuk yang menarik, (tapi belum sempat dibaca tuntas he he), ini cerita konflik seorang tentara muslim Amrik (James Yee) yang mendapat tugas di Guantanamo. Perfect Phrases for Executive Presentations juga bagus, lumayan kalau bosen pakai bahasa yang standard, disini banyak contoh kalimat pembuka dan penutup presentasi yang inspiratif. The Austrians - a thousand year odyssey, ini sejarah Austria, lumayan biar tahu dikitlah, gimana sejarahnya bangsa Austria ini. Ada satu lagi buku, yang malah dibukapun belum, ini buku geologi, The Deep Hot Biosphere - the Myth of Fossil Fuels.
Kategori 3, ini yang belakangan nggak sempat dibaca, dulu pas masih sendirian disini (keluarga belum nyusul) justru buku beginian yang selalu dibaca. Abis kalau pas susah tidur, pasti baca novel, kalau udah baca, ya dipaksa sampai selesai, penasaran soale.
2 comments:
Hebat Pak. Ada postingan seperti ini. jadi tidak monoton tp masih relevan. Keep up the good work. Anyway, bukunya johnston itu susah sekali dicarinya ya. Di toko2 buku besar di jakarta tidak ada.
pak bisa conform ke alamat email ini
nembrut@gmail.com u/ next correspondent saya mo punya buku2 n info2 tentang minyak.
thx,
salam
fuad
Post a Comment